Gerbang Cilvegozu terletak sekitar sepuluh kilometer dari bagian tengah
kota Reyhanli, Turki di mana dua bom mobil meledak dan diklaim lebih 50
orang dan melukai lebih dari 100 orang pada 11 Mei.
Turki akan membangun dinding panjang 2,5 kilometer di gerbang perbatasan
dengan Suriah untuk mencegah 'penyeberangan ilegal ke negara itu, "kata
laporan.
Harian Turki, The Hurriyet melaporkan pada hari Rabu
(22/5/13) bahwa Menteri Perdagangan dan Bea Cukai Turki, Hayati Yazici
telah mengumumkan bahwa dinding akan dibangun di sepanjang gerbang
Cilvegozu dengan Suriah di provinsi selatan Hatay, Turki.
Menteri menambahkan bahwa protokol telah ditandatangani dengan Angkatan Bersenjata Turki untuk pembangunan dinding.
"Menurut
protokol, kami telah membuat sebuah proyek yang bertujuan untuk
meningkatkan keamanan zona militer dengan membangun bagian (dinging)
kawat berduri, bagian dinding beton dengan sistem kamera keamanan," ujar
Yazici.
Menteri Turki mengatakan Ankara juga akan memperluas penggunaan perangkat kontrol X-ray di daerah perbatasan.
"Perangkat
ini mengamati mobil saat mereka menyeberangi perbatasan. Kami mengirim
mereka ke Cilvegozu dan kami sedang bekerja untuk meningkatkan jumlah
mereka. "
Gerbang Cilvegozu terletak sekitar sepuluh kilometer
dari bagian tengah kota Reyhanli, Turki di mana dua bom mobil meledak
dan diklaim lebih 50 orang dan melukai lebih dari 100 orang pada 11 Mei.
Yazici
mengatakan Ankara telah menutup pintu perbatasan dengan Suriah,
Yayladagi setelah pemboman Reyhanli untuk mencegah tersangka melarikan
diri. Gerbang Yayladagi terletak sekitar 90 kilometer dari Reyhanli.
Ankara
menuduh Damaskus berada di balik pemboman, namun pemerintah Suriah
menuduh Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan bertanggung jawab
atas serangan.
Suriah mengatakan Turki telah memfasilitasi aliran
senjata, bahan peledak, kendaraan, militan dan uang ke negara itu
selama bulan bulan terakhir kekacauan.
sumber:http://islamtimes.org
Jumat, 24 Mei 2013
Turki Akan Membangun Tembok di Perbatasan Suriah
0 Komentar di Blogger
Langganan:
Posting Komentar (Atom)