MOORE – Tornado raksasa diperkirakan berkecepatan 200 kliometer/jam
menghantam Oklahoma, Amerika Serikat. Selain memporak-porandakan Kota
Moore, topan ini sudah menewaskan 179 warga dan sekitar 120 orang
terluka.
Bangunan dan kendaraan remuk dihajar oleh angin puting beliung
putaran angin yang kencang dari suatu kolom udara yang terbentuk dari
awan cumuliform yang telah menyentuh tanah tersebut.
Tornado dalam skala jauh lebih kecil dan badai sudah menyambangi
Oklahoma pada Minggu (19/5/2013) dan Senin (20/5/2013) pagi waktu
setempat. Namun, tornado yang menyapu kota itu pada petang harinya
disebut oleh otoritas cuaca setempat sebagai tornado yang langka. Dari
beragam laporan pandangan mata, lebar tornado yang bergerak melintasi
kota tersebut mencapai 3,2 kilometer.
Dua gedung sekolah dasar tempat belajar 75 siswa dipastikan lenyap,
demikian dilaporkan usatoday.com, Selasa (21/5). Belum diketahui pasti
seberapa banyak siswa menjadi korban. KFOR-TV melaporkan sejauh ini
sudah tujuh siswa meninggal dunia. Tiga rumah sakit dikabarkan merawat
120 korban luka, termasuk sejumlah anak dari sekolah The Plaza Towers.
Dengan melihat kehancuran sekolah ini dan memeriksa data permukiman
di sekitar sekolah, diperkirakan lebih dari 1.200 rumah sama luluh
lantaknya dengan sekolah tersebut. Dilihat dari udara, tingkat kerusakan
itu mengejutkan, kata John Welsh, seorang pilot helikopter KFOR,
afiliasi CNN di Oklahoma.
“Seperti Anda mengambil rumah, Anda memasukkannya ke dalam blender
raksasa, Anda menyalakannya berputar selama beberapa menit, dan kemudian
Anda mengeluarkan hasilnya,” cetusnya seperti dirilis CNN.
Presiden AS Barack Obama memerintahkan Badan Penanganan Darurat
Federal untuk mengirimkan seluruh bantuan yang ada ke wilayah tersebut.
Palang Merah juga melakukan operasi penyelamatan untuk membantu para
keluarga yang menjadi korban serangan tornado.
WARGA RI SELAMAT
Sementara itu, Konjen RI di Houston, Al Busyra Basnur, telah
mengadakan kontak dengan sejumlah masyarakat dan diaspora Indonesia di
wilayah yang terkena serangan tornado.
Seluruh warga Indonesia dinyatakan selamat. (Harian terbit)
Selasa, 21 Mei 2013
Badai Tornado Tewaskan 179 Warga Amerika
0 Komentar di Blogger
Langganan:
Posting Komentar (Atom)