Menu

Sabtu, 01 Juni 2013

PBB Kecam Pembatasan 2 Anak untuk Muslim Myanmar

http://islamtimes.org/images/docs/000269/n00269251-b.jpg

-Pada hari Kamis (30/5/13), Eduardo del Buey, wakil juru bicara Sekjen PBB, mengeluarkan pernyataan yang mengatakan bahwa larangan itu merupakan pelanggaran HAM dan meminta para pejabat Myanmar segera mengakhiri praktek-praktek tersebut.

PBB mengecam pemerintah Myanmar atas keputusannya memaksakan pembatasan dua anak di keluarga Muslim Myanmar.


Pada hari Kamis (30/5/13), Eduardo del Buey, wakil juru bicara Sekjen PBB, mengeluarkan pernyataan yang mengatakan bahwa larangan itu merupakan pelanggaran HAM dan meminta para pejabat Myanmar segera  mengakhiri praktek-praktek tersebut.


Pihak berwenang Myanmar mengatakan pembatasan yang ditetapkan untuk dua kota Buthidaung dan Maundaw yang memiliki populasi Muslim tertinggi di daerah Rakhine, ditujukan untuk membendung apa yang mereka sebut pertumbuhan penduduk yang cepat dalam keluarga Muslim.


Kelompok HAM mengatakan kebijakan itu membuat Myanmar menjadi satu-satunya negara di dunia yang memberlakukan pembatasan seperti itu pada sebuah kelompok agama.


Kelompok internasional Medecins Sans Frontieres mengatakan pada hari Selasa (28/5/13) bahwa pembatasan yang diberlakukan pemerintah Myanmar terhadap Muslim Rohingya akan mencegah puluhan ribu muslim dari perawatan kesehatan dan pelayanan dasar di negara itu.


Ronald Kremer, koordinator darurat kelompok bantuan di  Rakhine, mengatakan dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan di New York City bahwa pemerintah telah mengurung sekitar 140.000 muslim ke dalam kamp-kamp darurat.[IT/PT/NAT]

sumber:http://islamtimes.org

0 Komentar di Blogger
Silahkan Berkomentar Melalui Akun Facebook Anda
Silahkan Tinggalkan Komentar Anda
http://tusoh.blogspot.com/

0 komentar: